
Sciatica nerve
Skiatika atau sciatica nerve pain adalah nyeri di punggung bawah yang menjalar ke pinggul, bokong, tungkai, hingga jari kaki, yaitu di sepanjang jalur saraf skiatik (sciatic nerve). Saraf skiatik merupakan saraf terpanjang di tubuh yang berawal dari saraf tulang belakang dan bercabang hingga ke kaki. Skiatika dapat terjadi akibat terjepitnya saraf skiatik atau adanya gangguan lain yang menyebabkan saraf tersebut mengalami cedera. Skiatika dapat menimbulkan nyeri ringan hingga berat. Seseorang juga akan lebih berisiko mengalami skiatika bila memiliki sejumlah faktor di bawah ini:
- Sering duduk terlalu lama
- Sering mengangkat beban berat
- Berkendara dalam waktu yang lama
- Berusia lanjut
- Mengalami obesitas

Sciatic pain
Skiatika ditandai dengan rasa nyeri dan tidak nyaman di sepanjang jalur saraf skiatik. Nyeri biasanya hanya terasa di salah satu sisi tubuh, misalnya nyeri punggung sebelah kanan atau kiri, maupun berupa punggung terasa panas. Nyeri tersebut dapat menyerupai kram yang disertai sakit yang terasa panas atau seperti tersengat listrik. Keluhan ini biasanya akan meningkat ketika penderita duduk lama, bersin, atau batuk. Selain nyeri, beberapa gejala lain yang juga bisa dirasakan oleh penderita skiatika adalah:
- Kesemutan yang menjalar dari punggung bawah hingga kaki
- Otot tungkai melemah
- Mati rasa atau kebas
Penanganan mandiri yang bisa dilakukan sendiri di rumah untuk kondisi Skiatika yaitu:
- Mengistirahatkan tubuh sekitar 3 hari dan banyak berbaring di kasur yang tidak terlalu lembut.
- Mengompres area yang terasa sakit dengan kompres hangat atau dingin (pilih yang nyaman di antara dingin atau hangat) untuk meredakan nyeri.
- Melakukan latihan peregangan punggung bawah untuk mengurangi tekanan pada saraf dan mengurangi gejala.
- Mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol.
Sedangkan untuk pengobatan atau penanganan Fisioterapi, bertujuan untuk mengurangi tekanan pada saraf punggung, dengan latihan fisik berupa peregangan atau aerobik serta Elektroterapi yang juga bertujuan mengurangi adanya gejala inflamasi dan meredakan nyeri yang timbul. Selain Elektroterapi, terapi latihan ini juga dapat membantu memperbaiki postur tubuh, memperkuat otot-otot punggung bawah, serta meningkatkan kelenturan tubuh.
🌎 www.jakartaphysiocare.com